Untuk bisa membuahi sel telur dan membuat istri hamil seorang suami harus mempunyai jumlah sperma yang normal. Sperma
disebut normal jika jumlahnya berkisar di atas 20 juta dalam setiap
satu milliliter. Kurang dari itu, pria kecil kemungkinan dapat membuat
wanita hamil.
Banyak
hal yang menyebabkan jumlah sperma menjadi sangat sedikit diantaranya
faktor gaya hidup seperti minuman keras (alkohol) dan rokok dan
karenanya sebaiknya dihindari.
Untungnya dari banyak penelitian diketahui bahwa jumlah dan kualitas sperma
sangat dipengaruhi oleh jenis makanan yang dikonsumsi. Beberapa jenis
makanan tertentu disebut-sebut dapat meningkatkan jumlah dan kualitas
sperma. Makanan-makanan ajaib tersebut dapat meningkatkan produksi
testosteron tubuh sehingga meningkatkan produksi sperma.
Berikut ini 5 jenis makanan kesehatan yang berguna untuk meningkatkan jumlah/volume, kualitas, produksi dan motilitas sperma.
1. Cabai merah, wortel, gandum, aprikot kering
Vitamin A dalam makanan ini membantu pertumbuhan sperma yang sehat.
Heidi Murkoff, peneliti infertilitas mengatakan kekurangan vitamin A
pada pria adalah salah satu penyebab kemandulan
karena gerak sperma yang menjadi lambat. Untuk meningkatkan jumlah
sperma dan motilitasnya, makanlah daun selada hijau tua, brokoli, bayam,
kentang manis, dan susu yang diperkaya dengan vitamin A.
2. Asparagus, kacang polong, tomat yang dimasak, stroberi
Vitamin C dalam jenis makanan ini mempengaruhi motilitas dan viabilitas
sperma. Vitamin C dan vitamin A yang ditemukan dalam banyak makanan
seperti: kangkung, paprika merah, ubi jalar, sayuran kuning dan
buah-buahan memiliki zat antioksidan yang dapat meningkatkan jumlah
sperma dan mengurangi radikal bebas berbahaya.
3. Ayam kalkun, telur, makanan laut, tiram, biji labu
Zat seng yang kurang di dalam tubuh menyebabkan kadar testosteron rendah
membuat jumlah sperma berkurang. Zat seng banyak ditemukan pada daging
sapi, yoghurt, gandum dan jagung.
4. Sayuran berdaun hijau, alpukat, kacang-kacangan, biji-bijian
Pastikan Anda mendapatkan cukup folic acid. Tidak memiliki folic acid
yang cukup menyebabkan bayi cacat lahir. Pria dengan kadar folat rendah
memiliki sperma dengan kelainan kromosom. Untuk meningkatkan jumlah
sperma Anda, produksi, dan motilitasnya, pastikan Anda mengonsumsi
banyak sayuran hijau gelap dan buah-buahan. Lebih baik lagi jika anda
mengkonsumsi suplemen asam folat.
Jika Anda khawatir tentang jumlah, produksi dan motilitas sperma
Anda, cobalah melakukan tes sendiri dengan alat tes kesuburan laki-laki –
seperti alat Sperm Check for Fertility.
5. Salmon, sarden, teri, kacang kenari
DHA dan omega-3 asam lemak esensial membantu meningkatkan aliran darah
ke alat kelamin dan meningkatkan fungsi seksual. Dari penelitian
diketahui bahwa pria subur memiliki asam lemak dalam spermanya lebih
banyak ketimbang pria yang tidak subur. Konsumsilah makanan-makanan yang
mengandung banyak asam lemak Omega-3 seperti arugula, kepiting, udang,
rami, dan ayam. Untuk meningkatkan jumlah sperma, perbanyak makan
makanan yang mengandung omega-3.
Pertimbangkan suplemen sperma untuk infertilitas pria
Saat ini ada banyak jenis suplemen yang dijual dipasaran yang berguna
untuk meningkatkan jumlah sperma. Pilihlah jenis suplemen herbal yang
dibuat dari bahan dasar alami. Sebaiknya konsultasilah ke dokter untuk
setiap suplemen yang anda pilih.
Mendapatkan gizi yang cukup tidak hanya membuat tubuh lebih sehat
tapi juga akan meningkatkan produksi sperma. Normalnya agar sperma dapat
membuahi sel telur, jumlahnya harus diantara 20 juta sampai 100 juta
per mililiter. Pria dengan volume sperma dibawah 20 juta dikategorikan
infertil dan disarankan mengkonsumsi makanan yang kaya nutrisi seperti
Vitamin B-12, asam askorbat (vitamin C) dan vitamin E.
Jadi untuk meningkatkan jumlah sperma
konsumsilah makanan sehat seperti yang dianjurkan di atas. Selain itu,
gaya hidup juga harus diubah seperti berhenti merokok dan minum minuman
keras, rajin olah raga dan istirahat yang cukup.
5 Jenis Makanan Untuk Meningkatkan Jumlah Sperma
Rabu, 14 Maret 2012
Label:
Tips Seks Education
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar