Sebuah planet yang besarnya dua kali Jupiter ditemukan. Yang unik,
planet ini tak sama dengan planet lainnya, ia bergerak dalam arah yang
salah!.
Planet yang dinamai WASP-17 ditemukan para pemburu planet Inggris
mengorbit sebuah bintang yang jaraknya 1000 tahun cahaya. Sama seperti
planet lainnya, WASP-17 juga terbentuk dari awan gas yang sama yang
membentuk bintang, karena itu diharapkan ia akan bergerak pada arah yang
sama dengan putaran bintang. Tapi yang terjadi justru sebaliknya.
David Anderson dari Keele University dan Amaury Triaud dari
Observatorium Geneva menemukan kalau si WASP-17 ini bergerak pada arah
sebaliknya. Dan ini berarti WASP-17 merupakan planet pertama yang
bergerak dalam orbit “retrograde”. Bagaimana mungkin? Tampaknya WASP-17
terlibat dalam tabrakan di area tersebut dengan sebuah planet di awal
sejarah hidupnya.
Di masa awal sejarah hidupnya WASP-17 merupakan korban permainan
bilyar planet yang kemudian terhempas masuk dalam orbit yang tidak biasa
akibat pertemuannya dengan planet “saudara tuanya”. Kalau kata
Shakespeare, “dua planet tak bisa mendiami orbit yang sama, seperti
halnya tak mungkin ada dua raja di Inggris”. Dan WASP-17 memang
membuktikan kalau kata-kata itu benar adanya.
Kisah-kisah awal mula pembentukan planet memang penuh dengan berbagai
kejadian yang penuh kekerasan. Tabrakan dimana-mana, bahkan Bulan pun
diyakini terbentuk saat planet sebesar Mars bertabrakan dengan Bumi yang
baru saja terbentuk. Tabrakan yang diyakini melontarkan sejumlah awan
reruntuhan ke angkasa dan reruntuhan inilah yang kemudian bersatu
membentuk Bulan. Jadi tak heran kalau Sistem Keplanetan yang baru
terbentuk merupakan tempat yang keras dan penuh kekejaman.
Kondisi awal yang penuh kekejaman inilah yang diperkirakan
menyebabkan adanya umban gravitasi yang melontarkannya ke orbit
sebaliknya ini.
Dalam pengamatan WASP-17, yang pertama kali menarik perhatian adalah
ukurannya yang sangat besar. Dan meskipun massanya hanya 1,5 kali massa
Jupiter, ukurannya justru mencapai 2 kali ukuran Jupiter sehingga
WASP-17 jadi planet terbesar saat ini.
Sudah sejak lama para astronom bertanya-tanya mengapa sebagian
exoplanet lebih besar dari yang diharapkan. Dan kehadiran WASP-17
diharapkan akan memberikan penjelasan. Berada pada orbit retrograde dan
elips, WASP-17 memiliki pasang surut yang kuat. Pemampatan dan tarikan
akibat pasag surut akan memanaskan planet gas raksasa ini ke kondisinya
yang sekarang, menjadi benda raksasa yang menggembung.
Kerapatan planet ini hanya seperti ploystyrene yang mengembang
(sejenis bahan termoplastik), atau sekitar 70 kali lebih kecil
kerapatannya dari Bumi.
Penemuan WASP-17 memang tidak sekedar sebuah kesuksesan menemukan
planet terbesar tapi ringan dengan orbit retrograde, namun ia bisa
membawa kita pada pemahaman lebih lanjut akan pembentukan dan evolusi
Tata Surya.
Planet Terbesar Yang Bergerak Terbalik
Rabu, 21 Maret 2012
Label:
Tips Info Astronomi
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar