Foto:
Para ilmuwan menemukan spesies baru ular berbisa dari keluarga pit viper
di Asia Tenggara. Penemuan ini adalah hasil ekspedisi mengoleksi ular
dari beberapa negara, yakni Vietnam, Laos, Kamboja dan Thailand.
Salah satu spesiesnya dinamai Cryptelytrops rubeus
karena warna matanya yang merah delima. Spesies ini memiliki habitat di
dekat kota Ho Chi Minh, dataran rendah di selatan Vietnam dan sebelah
timur dataran tinggi Langobian di Kamboja.
Sementara spesies lain adalah Cryptelytrops cardamomensis
yang memiliki mata berwarna hijau. Spesies tersebut ditemukan di
pegunungan Cardamom dan berhabitat di wilayah tenggara Thailand dan
tenggara Kamboja.
Dua
spesies itu diyakini jenis baru setelah ilmuwan melakukan analisa
genetik selama 12 tahun, melihat perbedaan fisik dan persebaran
geografis dari variasi ular berbisa yang sebelumnya dikelompokkan dalam
jenis ular berbisa mata besar (Cryptelytrops macrops).
Anita
Malhotra dari Bangor University, salah satu anggota tim yang terlibat
penelitian mengatakan, "Dua spesies itu memiliki perbedaan dalam
komponen genetik mitokondria dan inti dan secara geografis terpisah, ada
di pegunungan yang berbeda."
Malhotra mengatakan bahwa spesimen ular Cryptelytrops rubeus,
terutama sangat sedikit dan hanya beberapa orang saja yang pernah
melihat spesies tersebut. "Kami hanya punya sangat sedikit informasi
sejujurnya," tandas Malhotra.
Malhotra mengatakan, bahwa ada kemungkinan spesies tersebut ini terancam punah. Hasil penelitian Malhotra dan timnya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar